Tampilkan postingan dengan label Pengantar Teknologi Game. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Pengantar Teknologi Game. Tampilkan semua postingan

Kamis, 15 Juni 2017

Game Berjaringan

Nama                 : Lutfianto Triatmojo (tulisan 8)
NPM                  : 56414183
Kelas                  : 3IA21
Mata Kuliah      : Pengantar Teknologi Game
Dosen                 : Syefani Rahma Deski
Bab                     : 8

TULISAN

 Contoh game berbasis web yang akan saya bahas kali ini tentang NINJA SAGA


Image result for ninja saga


       Ninja Saga adalah game populer bertemakan ninja 2D RPG di situs jejaring sosial facebook yang menampilkan pertempuran PvP yang seru secara real-time. Dalam permainan ini pemain akan menjadi ninja muda yang dalam pelatihan, berjuang dengan cara mereka sampai ke status bergengsi para ninja, “Kage-Master”. Pelajari seni bela-diri misterius ninjutsu dan manfaatkan kekuatan alam seperti angin, air, api, bumi, dan kilat untuk menghancurkan musuh. Bertarung dengan para ninja pemain lainnya ,monster, dan tantang teman  dalam pertempuran sengit yang seru. Dapatkan kehormatan sebagai Master-Kage terbaik dan selamatkan desa-desa setempat dari teror kegelapan di Ninja Saga.

·         CSGO

Image result for csgo

CSGO atau biasa disebut dengan Counter Strike Go Online merupakan Games online yang menggunakan AI juga, dikarenakan games tersebut dapat menggunakan bot atau robot cerdas yang diatur untuk menjadi teman ataupun lawan. CSGO merupakan Games online dengan jenis FPS.

perbedaan dari kedua games tersebut adalah dari Jenis gamesnya Ninja saga merupakan game yang dimainkan secara berkelompok, sedangkan CSGO merupakan game dengan jenis FPS dimana game tersebut dengan layar hanya melihat  bagian tubuh dan senjata yang digunakan AI pada kedua game tersebut berbeda juga dikarenakan pengaturan tingkat kesulitanya berbeda juga

Sumber :
http://aprin-ps.blogspot.co.id/2012/01/game-berbasis-web-atau-web-games.html
http://rezapahlevi02.blogspot.co.id/2017/06/game-berjaringan_15.html

Game Berjaringan

Nama                 : Lutfianto Triatmojo (tugas 8)
NPM                  : 56414183
Kelas                  : 3IA21
Mata Kuliah      : Pengantar Teknologi Game
Dosen                 : Syefani Rahma Deski
Bab                     : 8


TUGAS

Membahas tentang web game , konsep dari web game dan kelebihan dari game berbasis internet dan yang tidak

Web Game atau Game Berbasis Web adalah permainan komputer ini dimainkan melalui internet menggunakan web browser. Syarat dimana sebuah browser dapat memainkan game ini adalah browser sudah mendukung javascript, php, maupun flash. Game browser dapat diciptakan dan dijalankan menggunakan teknologi game yang menggunakan internet network sehingga game ini juga tidak hanya dapat di akses oleh penduduk lokal saja tetapi bahkan hingga keluar negeri.

1. Konsep game

Anda tidak akan dapat membuat game tanpa unsur terpenting ini. Terlebih dahulu kita pikirkan dulu raw plan gamenya, apa genre nya, judulnya apa, siapa tokoh utamanya, bagaimana jalan ceritanya, dan sebagainya. Seiring dengan pembuatan game, anda bisa "meningkatkan" kualitas game. Seperti menambah detail pada background, membuat fitur baru yang tidak mengubah konsep utama.

Tahap _Tahap  Dalam Pembuatan Game
Idea / Concept

       Fase ini merupakan fase awal dalam proses pembuatan game, yaitu proses pembuatan konsep game. Konsep yang didapat kemudian dibuat menjadi sebuah Vision Document yang mejelaskan game secara garis besar . Sebuah Vision Document minimal berisi abstraksi game, target pemain, dan nilai lebih dari game tersebut dibandingkan game lain.
PreProduction

      Fase ini harus dilakukan sebelum proses pembuatan art assets atau programming dimulai. Ada tiga hal yang harus dilakukan dalam pre‐production, yaitu :
Game Design Document

       Dokumen ini adalah acuan utama dalam proses pembuatan game, mencakup story, character design, game mechanics, level design, dan art references. Bagian yang bertanggung jawab untuk membuat dokumen ini adalah game designer.
Technical Design Document

       Dokumen ini adalah pengembangan dari game design document yang dibuat oleh bagian programmer untuk menjadi referensi programmer. Isi dari dokumen ini adalah penjelasan teknis dari setiap bagian dari game, seperti use case, class diagram, atau naming convention.
Game Project Management

       Sebelum project dimulai sebaiknya dibuat timeline dan tentukan milestone‐milestone yang harus dicapai. Pada tahap ini setiap task harus sudah didefinisikan dan dialokasikan pada orang‐orang yang bersangkutan.
Production

       Pada fase ini proses pembuatan game secara teknis dimulai, dari pembuatan asset dalam game, pembuatan sound effect, sampai digabungkan menjadi sebuah software game. Proses‐proses tersebut harus mengacu pada dokumen‐dokumen yang dibuat pada fase pre‐production.
·        Art : Concept Art, 2D sprite, 2D Animation, Projection (pra 3D Model), 3D Model, Texturing, Rigging (Menambah Bone pada 3D Model), 3D Animation, Programming, Game Engine.
·         Programming :
Game Engine

       Sebelum membuat game, sebaiknya merancang arsitektur game yang efektif dan efisien agar game yang dihasilkan lebih stabil dan mudah dimodifikasi. Arsitektur game yang dapat digunakan kembali untuk game lain bisa disebut sebagai sebuah game engine. Sebuah game engine yang baik harus memiliki fitur‐fitur yang akan dibutuhkan dalam game, mulai dari graphic 2D atau 3D, audio, AI, networking, dan lain‐lain.
Game Logic

       Setelah memiliki arsitektur game yang baik, sistem game bisa diimplementasikan. Mulai dari bagaimana karakter bergerak, bagaimana game menerima input dari pemain, dan lain‐lain.
Game Tools / Level Editor

       Untuk mempermudah pembuatan game, terutama jika content dalam game cukup banyak, dapat dibuat game tools. Contoh paling umum adalah level atau world editor. Tools tersebut dibuat terpisah dari game dan hanya digunakan dalam pengembangan game.
Game Content

       Setelah semua fitur dalam game dibuat, barulah game content bisa  dimasukkan dalam game. Contoh
       content yang dimaksud adalah in‐game dialog, item, level, atau misi. Ada beberapa milestone penting yang berkaitan dengan status game

Keuntungan
·         ·        Pay Per Item, game yang berada pada category ini merupakan game yang bisa diinstall atau dimainkan secara gratis, dan game ini biasanya mengenakan biaya pada pemainnya apabila pemainnya ingin cepat menaikkan level atau membeli barang (item) langka yang tidak pernah dijumpai pada permainan. Jenis game seperti ini yang paling dijumpai di Indonesia. Contoh: Ninja Saga, Farmville, Mafia Wars,The Sims Social,Point Blank,dll jika dibandingkan dengan yabng tidak berbasis web
·         ·        Pay per Play, game ini harus dibeli dan diinstal secara legal karena pada saat diinstal game terebut akan mendaftarkan pemain ke internet langsung dan apabila yang diinstal adalah program bajakan maka secara otomatis system akan memblokirnya. Contoh: War of Warcraft,Ragnarok,dll

Sumber:
http://aprin-ps.blogspot.co.id/2012/01/game-berbasis-web-atau-web-games.html
http://kumikochiba.blogspot.co.id/
http://senosu.blogspot.co.id/2012/10/konsep-dalam-membuat-sebuah-game.html
http://rezapahlevi02.blogspot.co.id/2017/06/game-berjaringan.html

Rabu, 24 Mei 2017

Penampilan Grafik Scene dan UI dalam Game

Judul/Bab             : Penampilan Grafik Scene dan UI dalam Game ( Penulisan 7 )
Nama                   : Lutfianto Triatmojo
NPM                     : 56414183
Kelas                    : 3IA21
Mata Kuliah          : Pengantar Teknologi Game
Nama Dosen        : Syefani Rachma Deski


LOD pada Game




Level of Detail merupakan topik penting pada grafik komputer dikarenakan LOD merupakan salah satu kunci strategi optimasi yang dapat membantu video game untuk run lebih cepat dan smooth. Pada game 3d proses LOD diliputi dengan pengurangan kompleksitas masing - masing aset game 3d saat viewer dalam hal ini pemain menjauhi objek game tersebut.


Teknik - Teknik LOD



Berikut ini adalah macam - macam teknik LOD(-ding) :
Discrete Method
Continuos Method
Hierachical Method
Predictive Method

Antarmuka

Pengertian antarmuka (interface) adalah salah satu layanan yang disediakan sistem operasi sebagai sarana interaksi antara pengguna dengan sistem operasi. Antarmuka adalah komponen sistem operasi yang bersentuhan langsung dengan pengguna. Terdapat dua jenis antarmuka, yaitu Command Line Interface(CLI) dan Graphical User Interface(GUI).

Antarmuka pemakai (User Interface) merupakan mekanisme komunikasi antara pengguna (user) dengan sistem. Antarmuka pemakai (User Interface) dapat menerima informasi dari pengguna (user) dan memberikan informasi kepada pengguna (user) untuk membantu mengarahkan alur penelusuran masalah sampai ditemukan suatu solusi.


Command Line Interface(CLI)

CLI adalah tipe antarmuka dimana pengguna berinteraksi dengan sistem operasi melalui text-terminal. Pengguna menjalankan perintah dan program di sistem operasi tersebut dengan cara mengetikkan baris-baris tertentu.

Meskipun konsepnya sama, tiap-tiap sistem operasi memiliki nama atau istilah yang berbeda untuk CLI-nya. UNIX memberi nama CLI-nya sebagai bash, ash, ksh, dan lain sebagainya. Microsoft Disk Operating System (MS-DOS) memberi nama command.com atau Command Prompt. Sedangkan pada Windows Vista, Microsoft menamakannya PowerShell. Pengguna Linux mengenal CLI pada Linux sebagai terminal, sedangkan pada Apple namanya adalah commandshell.


Graphical User Interface(GUI)

GUI adalah tipe antarmuka yang digunakan oleh pengguna untuk berinteraksi dengan sistem operasi melalui gambar-gambar grafik, ikon, menu, dan menggunakan perangkat penunjuk ( pointing device) seperti mouse atau track ball. Elemen-elemen utama dari GUI bisa diringkas dalam konsep WIMP (window, icon, menu, pointing device).

User Interface pada game dapat disimpulkan sebagai penghubung atau mediator antar game dan pemain supaya pemain dapat mengoprasikan atau memainkan game tersebut. Pada umumnya User Interface pada game adalah Graphical User Interface.



Elemen User Interface pada game

User Interface atau Antarmuka Pengguna merupakan unsur penting dalam game. Desain User Interface dalam game melibatkan unsur tambahan fiksi. Fiksi melibatkan avatar dari pengguna yang sebenarnya, atau player. Pemain menjadi elemen tak terlihat, tapi kunci untuk cerita, seperti halnya narator dalam novel atau film. Fiksi ini dapat langsung dihubungkan ke UI, sebagian terkait, atau tidak sama sekali. Terdapat sebuah teori mengenai desain user interface game oleh Erik Fagerholt dan Magnus Lorentzon dari Chalmers University of Technology berjudul: Beyond the HUD (Head Up Display) – User Interfaces for Increased Player Immersion in FPS Games. Mereka memperkenalkan istilah untuk berbagai jenis interface tergantung pada bagaimana terkait dengan narasi dan geometri permainan mereka, di antara lain :



Diegetic
Elemen user interface yang diegetik ada dalam dunia permainan (fiksi dan geometris) sehingga pemain dan avatar dapat berinteraksi dengan mereka melalui visual, audible atau haptic.
Meta
Elemen UI tidak selamanya sesuai dalam geometri dari dunia permainan. Mereka masih dapat mempertahankan narasi permainan tapi duduk di hub plane 2D.
Spatial
Elemen Spasial UI digunakan ketika ada kebutuhan untuk memecahkan narasi dalam rangka untuk memberikan informasi lebih kepada pemain melebihi yang disadari karakter.
Non-Diegetic
Elemen ini memiliki kebebasan untuk benar-benar dihapus dari fiksi permainan dan geometri dan dapat mengadopsi pemakaian visual mereka sendiri, meskipun sering dipengaruhi oleh arah seni permainan.


Daftar Pustaka

https://nowitisappropriate.wordpress.com/2013/01/04/23/
http://caralengkap.com/2012/10/definisi-interfaceantar-muka-dan-contohnya.html
http://blog.gameartworkbook.com/game-art-theory/about-level-of-detail-lod-in-game/

Penampilan Grafik Scene Game

Judul/Bab             : Penampilan Grafik Scene Game (TUGAS 7)
Nama                   : Lutfianto Triatmojo
NPM                     : 56414183
Kelas                    : 3IA21
Mata Kuliah          : Pengantar Teknologi Game
Nama Dosen        : Syefani Rachma Deski

Visibility

Visibility merupakan  tampilan grafik scene game pada komputer. Bagaimana sebuah game terlihat oleh user agar menarik dan berkualitas sehingga user menikmati game tersebut. 


Level of Detail (LOD)
Dalam komputer grafis, untuk tingkat detail melibatkan menurunkan kompleksitas representasi objek 3D seperti bergerak menjauh sesuai metriksnya, kecepatan sudut pandang-relatif atau posisi. Tingkat teknik detil meningkatkan efisiensi render dengan mengurangi beban kerja pada tahap pipa grafis, transformasi biasanya simpul. Kualitas visual berkurang dari model sering diperhatikan karena efek kecil pada objek muncul ketika jauh atau bergerak cepat.

Sedangkan untuk konsep menggambar LOD sebagian besar waktu LOD diterapkan untuk geometri rinci saja, konsep dasar bisa disamaratakan. Baru-baru ini, teknik LOD termasuk manajemen juga shader untuk tetap mengontrol kompleksitas pixel. Suatu bentuk tingkat manajemen detail telah diterapkan untuk tekstur selama bertahun-tahun, di bawah nama mipmapping, juga memberikan kualitas rendering yang lebih tinggi. Ini adalah hal yang lumrah untuk mengatakan bahwa "sebuah objek telah LOD'd" ketika objek disederhanakan oleh mendasari algoritma LOD-ing.


Terrain LOD
Terrain merupakan model yang sangat besar, membuat setiap pointnya secara eksplisit sangatlah tidak mungkin, maka metoda untuk mengotomatiskan pembangkitan terrain merupakan hal biasa. Ketika proses rendering, sebagian dari Terrain tertutup dan sebagian lain sangat jauh, oleh karena itu dikembangkanlah Terrain LOD algorithms. Terrain LOD itu sendiri menggunakan teknik Level of details (LOD) untuk mengontrol objek yang akan di-render. Teknik LOD mempunyai banyak jenis, salah satunya adalah Terrain LOD. Algoritma ROAM merupakan algoritma terrain LOD yang menggunakan top-down dengan struktur data binary triangel. Algoritma ROAM (real-time Optimally Adapting Meshes) sangat baik untuk diimplementasikan pada terrain yang tidak datar atau terrain yang bergelombang. Ukuran dari terrain tidak mempengaruhi jumlah poligon yang terbentuk. Namun semakin besar jumlah poligonnya, makaframe-Ratenya semakin kecil.


2 Game dengan Jalan Cerita dan Level yang menarik

1. Star Wars: Knight of the Old Republic

Star Wars: Knights of the Old Republic adalah game RPG yang dikembangkan oleh BioWare. Permainan ini memiliki setting waktu di Golden Age of the Republic, sekitar dari 4.000 tahun sebelum setting waktu dalam film Star Wars pertama.

Pemain berada tengah-tengah perang galaksi antara pihak Jedi dan Sith. Pada awal permainan, pemain dapat memilih dari tiga kelas dasar, dan kemudian dalam permainan ada tiga subclass Jedi yang dapat dipilih. Selain jalan cerita yang mengasyikkan (terutama bagi fans Star Wars), permainan ini juga memiliki dunia yang luas dengan ratusan misi untuk diselesaikan.  Tak hanya itu, ada pula berbagai makhluk luar angkasa yang aneh yang membuat permainan anda akan makin mengasyikkan.

Star Wars: Knights of the Old Republic telah menerima banyak penghargaan dan pujian dari kritikus dan berbagai media. Permainan ini dinobatkan sebagai Game of the Year dalam berbagai versi, bahkan majalah Time juga menobatkannya sebagai salah satu dari 100 video game terbaik sepanjang masa. 

2. Alpha Protocol

Alpha Protocol adalah game RPG yang disajikan dalam sudut pandang orang ketiga, dikembangkan oleh Obsidian Entertainment.

Pemain berperan sebagai Michael Thorton, seorang agen CIA. Selama bermain dan menyelesaikan berbagai misi, pemain akan mendapatkan Advancement Point yang dapat digunakan untuk menaikkan level salah satu dari sepuluh skill yang berbeda. Skill yang dipilih ini memungkinkan Thorton untuk menggunakan senjata tertentu dengan efisien, atau memiliki kemampuan khusus tertenu. Pemain juga dapat mengatur sendiri penampilan fisik Thorton, mulai dari warna kulit dan warna mata, tutup kepala dan gaya rambut.

Meskipun permainan ini dipuji karena memiliki konsep yang unik, ada banyak masalah teknis yang membuatnya tidak terlalu populer dibandingkan serial lain seperti Mass Effects. Hal ini cukup disayangkan, karena jalan cerita dalam Alpha Protocol sangatlah dramatis dan indah.  Semoga saja kelak sekuel dari game ini bisa disajikan dengan lebih sempurna.


sumber:
http://gamerunityok.blogspot.co.id/2016/05/6-game-action-rpg-dengan-jalan-cerita.html
http://eituzed.blogspot.co.id/2015/04/penampilan-grafik-scene-game-komputer.html
http://farizkiridwan.blogspot.co.id/2013/07/visibility-pengantar-teknologi-game.html

Senin, 15 Mei 2017

User Interface pada Game Komputer

Judul/Bab             : User Interface pada Game Komputer ( Tulisan 6 )
Nama                   : Lutfianto Triatmojo
NPM                     : 56414183
Kelas                    : 3IA21
Mata Kuliah          : Pengantar Teknologi Game
Nama Dosen        : Syefani Rachma Deski

           Sebuah Desain Interface/antarmuka pada suatu Game mempengaruhi kenyamanan dan sejauh mana user/pengguna meminati Game tersebut. Untuk itu kali ini saya akan membahas beberapa hal yang berhubungan dengan Desain Interface pada game.
            Sebelum memasuki pembahasan berikutnya kita perlu mengetahui apa itu HUD. HUD adalah singkatan dari Heads-Up Display dan biasanya menunjukkan bar/kotak HP(Health Point) ataupun MP(Mana Point) dan biasanya muncul  di atas kepala karakter. Fungsi HUD ini untuk memudahkan pemain mengetahui kondisi karakter dalam permainan.

beberapa elemen user Interface yaitu:

A. Non-diegetic: Desain  Antarmuka yang diberikan sebagai tambahan di luar dunia game itu sendiri, hanya terlihat dan terdengar ke pemain di dunia nyata. Sehingga seakan-akan karakter dalam dunia game tidak melihatnya Contoh: Elemen HUD, kursor mouse, mini map, skills, dll.




B. Diagetic: Desain antarmuka yang termasuk dalam permainan game  yaitu yang dapat dilihat dan didengar oleh karakter dalam permainan. Yang dimaksudkan pada antarmuka diagetic ini segala sesuatu yang terlihat terkecuali elemen-elemen non-diegetic seperti HUD, Kursor mouse, Informasi dari Komputer,dll.


C. Spatial: Elemen User Interface yang disajikan dalam ruang permainan 3D dengan atau tanpa suatu entitas dari dunia permainan yang sebenarnya (diegetik atau non-diegetik).


D. Meta: Gambaran yang bisa muncul dalam dunia game, namun tidak selalu divisualisasikan spasial untuk pemain.Contoh yang paling jelas adalah efek ditampilkan di layar, seperti percikan darah pada kamera untuk menunjukkan kerusakan. Contoh: Resident Evil, ketika player hampir mati.


Sumber & Referensi :
http://nvtrakhmawati.blogspot.co.id/2017/03/pengantar-teknologi-game-part-2.html
https://sylviaalfarina.wordpress.com/2015/04/22/user-interface-pada-game-komputer/
http://ajiprays.blogspot.co.id/2017/05/interface-pada-game.html?m=1

User Interface pada Game Komputer

Judul/Bab             : User Interface pada Game Komputer (TUGAS 6)
Nama                   : Lutfianto Triatmojo
NPM                     : 56414183
Kelas                    : 3IA21
Mata Kuliah          : Pengantar Teknologi Game
Nama Dosen        : Syefani Rachma Deski

         User interface berarti tampilan antar muka pengguna. Jika didefinisikan secara sederhana User interface adalah penghubung atau mediator antar komputer dan manusia atau user komputer itu agar hubungan antara perangkat komputer dengan user bisa terjalin. User interface sangat berperan penting dalam dunia komputer karena dengan adanya user interface maka kemudahan user dalam mengoprasikan suatu perangkat komputer menjadi lebih mudah.

         Desain user interface dalam game berbeda dari desain user interface lainnya karena melibatkan unsur tambahan fiksi. Fiksi melibatkan avatardari pengguna yang sebenarnya atau player. Sebuah desain interface pada suatu game mempengaruhi kenyamanan dan sejauh mana user atau pemain meminati game tersebut.  Dalam user interface game, terdapat sebuah teori yang dikemukakkan oleh Erik Fagerholt dan Magnus Loretzon dari Chalmers University of Technology. Dalam tesisnya mereka menulis tesis tentang desain user interface berjudul Beyond the HUD – User Interfaces for Increased Player Immersion in FPS Games. Mereka memperkenalkan istilah berbagai jenis interface yang berkaitan dengan desain video game.
         
        HUD itu sendiri kepanjangan dari Heads – up display, merupakan metode dimana informasi secara visul disampaikan kepada pemain sebagai bagian dari antarmukan pengguna permainan. Biasanya menunjukkan bar/kotak HP(Health Point) ataupun MP(Mana Point) dan biasanya muncul  di atas kepala karakter. Fungsi HUD ini untuk memudahkan pemain mengetahui kondisi karakter dalam permainan.

Contoh Games dan perbedaannya

1.     Assassin’s Creed . Desain antarmuka yang termasuk dalam permainan game  yaitu yang dapat dilihat dan didengar oleh karakter dalam permainan. Yang dimaksudkan pada antarmuka diagetic ini segala sesuatu yang terlihat terkecuali elemen-elemen non-diegetic seperti HUD, Kursor mouse, Informasi dari Komputer,dll  Contoh: Interface dalam game Dead Space, pada game Assassin’s Creed

2.       Mass Effect 3 . Desain  Antarmuka yang diberikan sebagai tambahan di luar dunia game itu sendiri, hanya terlihat dan terdengar ke pemain di dunia nyata. Sehingga seakan-akan karakter dalam dunia game tidak melihatnya. Mass Effect 3 menggunakan banyak Non-diegetik elemen UI untuk menginformasikan pemain senjata karakter dipilih dan kekuasaan - antara lain.



Sumber Referensi:
http://teguh-cipta-halim.blogspot.com/2013/01/desain-pada-user-interface.html
http://miftakhun.blogspot.com/2013/01/element-user-interface-pada-game.html
https://sylviaalfarina.wordpress.com/2015/04/22/user-interface-pada-game-komputer/
http://ikanurj.blogspot.co.id/2015/03/user-interface-pada-game.html


Selasa, 25 April 2017

Contoh Kasus Efek Positif dan Negatif pada Game

Nama : Lutfianto Triatmojo
NPM : 56414183
Kelas : 3IA21
Matkul : Pengantar Teknologi Game (tulisan 5)
Dosen : Syefani Rahma Deski

Contoh Kasus Efek Positif pada Game : Hasilkan Uang dari Bermain Game

Dampak Positif Bermain Game
Kita mulai dari dampak positifnya. Beberapa manfaat atau dampak positif bermain game adalah:

1. Menambah Teman. Seperti yang kita ketahui bahwa di dunia ini banyak sekali orang yang memiliki hobi bermain game. Anda pun dapat menambah banyak teman dengan memainkan game online maupun offline. Jika anda sering bermain game di sebuah game rental atau tempat game online, maka anda pun kemungkinan akan memiliki lebih banyak teman lagi.

2. Membuat Pola Pikir Semakin Cepat. Dampak Positif bermain game yang kedua adalah mempercepat pola piker. Bagaimana bisa? Manfaat ini akan anda peroleh jika anda sering bermain game strategi yang akan merangsang otak anda untuk mampu berpikir dengan cepat, khususnya dalam mengambil keputusan.

3. Meningkatkan Kemampuan berbahasa asing. Kita semua tahu bahwa kebanyakan game yang diminati berasal dari luar negeri dengan mayoritas menggunakan bahasa inggris. Jika anda ingin secara lebih mudah memahami game tersebut pun mau tidak mau anda harus belajar arti dari bahasa atau kata yang digunakan dalam game. Hal ini lah yang secara tidak langsung mampu membuat kemampuan berbahasa asing anda meningkat.

4. Mengurangi stres. Stres tidak hanya dialami oleh orang tua tetapi juga anak-anak. Beberapa orang tua terkadang menaruh harapan dan tuntutan yang sebenarnya anak-anak mereka tidak suka, misalnya terkait hobi dan belajar. Bermain game dapat menjadi jalan keluar bagi anak Anda lepas dari tekanan untuk mengurangi tingkat stres.

5. Melatih kesabaran. Banyak video game didesain dengan tingkat kesulitan tinggi yang terkadang seorang gamer ahli pun butuh berminggu-minggu atau berbulan-bulan untuk menyelesaikannya. Kesabaran seperti ini pasti berguna dalam kehidupan nyata.

6. Melatih ketangkasan. Bermain game bisa juga meningkatkan ketangkasan anda. Ada fungsi kerja, bermain, sekaligus berolahraga. Ada banyak permainan dalam video game yang memancing tingkat koordinasi dan kejelian mata anda.

Dampak Negatif Bermain Game
Selain beberapa dampak positif diatas, bermain game juga memiliki beberapa dampak negative yang dapat anda terima jika tidak berhati-hati. Dampak negative tersebut adalah:

1. Kecanduan. Jika anda terlalu tertarik dengan sebuah game secara berlebihan, maka anda pun dapat mengalami kecanduan. Kecanduan ini akan sangat berbahaya terlebih lagi jika anda lupa akan segala tanggung jawab atau kemudian akan melupakan semua kegiatan anda. bahkan hal yang paling ekstrem adalah dimana seseorang sampai malas untuk makan karena kecanduan sebuah game.

2. Malas. Malas merupakan dampak negative bermain game yang kedua yang juga sebagai akibat dari kecanduan. Jika seseorang sudah malas, maka seakan-akan semua akan dilupakan dan langsung tidur setelah lelah bermain game.

3. Kurang tidur. Kita sering lupa dengan kebutuhan primer yang satu ini, akibatnya dampak negatif kekurangan tidur mendatangi kita, kita akan kehilangaan kantuk pada saat terlalu asyik memainkan sebuah permainan.

4. Mengalami Kerugian Finansial. Untuk bermain sebuah game, pasti diperlukan modal entah itu untuk bermain di game online atau untuk membeli paket internet untuk bermain game. Selain kebutuhan koneksi tersebut, seseorang yang sudah sangat kecanduan akan sangat mungkin untuk menghabiskan dana sampai dengan jutaan rupiah untuk untuk membeli peralatan game atau mungkin untuk merakit sebuah PC Gaming.

5. Radiasi yang membuat mata kurang sehat. Sudah jelas sekali bahwa terlallu serinG menghadap layar/Mmonitor akan membuat mata sakit dan kurang sehat, radiasi yang diapncarkan, apaalgi jika terus menerus, mata akan sakit dan nampak buram ketika melihat. Ini dampak yang paling sering terjadi pada gamer. Bukan hanya gamer sebenarnya, untuk pekerja yang memandang layar komputer dalam waktu yang lama atau menonton televisi terlalu lama juga bisa terkena seranga ini. Dampak yang paling dekat mungkin adalah Anda harus menggunakan kacamata.

6. Malas Mandi. Kalau sudah pewe di depan PC atau laptop, kamu bakal malas bergerak ke mana-mana kan? Akibatnya, kamu jadi tidak menghiraukan suruhan mama buat mandi deh. Nggak cuma itu, kalau kamu habis makan snack sambil main, sampah bekas snack itu bakal bertebaran di meja karena kamu malas buat bersih-bersih.

Itulah tadi informasi mengenai Dampak Positif dan Negatif Bermain Game. Bermain game memang harus dilakukan sewajarnya saja supaya kita tidak mengalami beberapa dampak buruk seperti yang telah dijelaskan. Jika anda memiliki anak yang sudah mulai menunjukkan tanda kecanduan game, maka pengawasan dan pendampingan selama anak bermain game adalah solusi terbaik.

sumber :
http://blog.dimensidata.com/inilah-dampak-positif-dan-negatif-bermain-game/
https://gamebrott.com/dampak-positif-dan-negatif-bermain-game

Interaksi Fisik dalam Teknologi Game

Nama : Lutfianto Triatmojo
NPM : 56414183
Kelas : 3IA21
Matkul : Pengantar Teknologi Game (tugas 5)
Dosen : Syefani Rahma Deski

INTERAKSI FISIK DALAM TEKNOLOGI GAME


        Interaksi fisik dalam teknologi game merupakan perangkat gerak yang melibatkan aktivitas fisik sehingga permainan game dapat sekaligus melatih otot dan gerak selayaknya berolahraga , seperti halnya yang disediakan oleh konsol Nintendo Wii , PS3 Move, Xbox Kinect.Game –  game yang melibatkan aktivitas fisik mengharuskan untuk menggerakkan tangan dan anggota tubuh .


EFEK FISIK DALAM GAME

Efek Positif
  • Setiap game memiliki tingkat kesulitan/Level yang berbeda. Umumnya permainan ini dilengkapi pernak-pernik senjata, amunisi, karakter dan peta permainan yang berbeda. Untuk menyelesaikan level atau mengalahkan musuh secara efisien diperlukan strategi. Permainan game online akan melatih pemainnya untuk dapat memenangkan permainan dengan cepat, efisien dan menghasilkan lebih banyak poin. 
  • Meningkatkan konsentrasi. Kemampuan konsentrasi pemain game online akan meningkat karena mereka harus menyelesaikan beberapa tugas, mecari celah yang mungkin bisa dilewati dan memonitor jalannya permainan. Semakin sulit sebuah game maka semakin diperlukan tingkat konsentrasi yang tinggi.
  • Meningkatkan koordinasi tangan dan mata. Penelitian yang berhasil didapat menyatakan bahwa orang yang bermain game sekitar dua setengah jam perhari dapat meningkatkan koordinasi antara mata dan tangan.
  • Meningkatkan kemampuan membaca. Game dengan genre edukasi atau pendidikan banyak sekali manfaatnya. Menurut Psikolog dari Finland Univesity menyatakan bahwa game edukasi dapat meningkatkan kemampuan membaca pada anak-anak. Jadi pendapat yang menyatakan bahwa jenis permainan ini menurunkan tingkat minat baca anak sangat tidak beralasan. 
  • Meningkatkan kemampuan berbahasa inggris. Para gamers yang sering bermain game online dengan genre apapun dengan berjalannya waktu dapat mempunyai kemampuan berbahasa inggris yang lebih baik. Ini karena banyak alur cerita yang diceritakan dalam bahasa inggris dan kadang kala mereka chat dengan pemain lain dari berbagai negara.
  • Meningkatkan sportivitas. Sportif dan fair play adalah nilai-nilai umum yang dikembangkan dalam kompetisi pemuda. Video gamejuga menawarkan hal yang sama. Dia mengajarkan nilai-nilai keteraturan. Pada permainan online (onlinegame) misalnya, masing-masing pemain akan bersaing secara teratur satu sama lainnya.
  • Membentuk tim kerja. Kerjasama tim yang kuat banyak terbina dalampermainan video game. Permainan online misalnya, membutuhkan pemain yang efektif berkomunikasi dengan tim mereka. Sementara itu, mereka terus melakukan tugas-tugas yang diembankan kepada mereka demi meraih kemenangan.

- Efek Negatif
  • Menimbulkan kecanduan yang kuat. Sebagian besar game yang beredar saat ini didesain supaya menimbulkan kecanduan bagi para pemainnya. Semakin seseorang kecanduan pada suatu game, maka pembuat game semakin diuntungkan. Tapi keuntungan produsen ini jutsru menghasilkan dampak yang buruk bagi kesehatan psikologis para pemain game.
  • Mendorong melakukan hal-hal negatif. Dengan semakin seringnya kita bermain game online semakin banyak juga kebutuhan yang harus kita dapatkan bagaimanapun caranya sehingga tidak jarang para gamers akan berusaha mencuri ID orang lain demi bisa mendapatkan keuntungan secara instan atau bahkan menggunakan uang bayaran sekolah demi bisa bermain game.
  • Terbelangkainya kegiatan di dunia nyata. Keasyikan dalam bermain game akan mengakibatkan kita lupa dengan segala hal dalam kehidupan sehari-hari kita seperti beribadah, mengerjakan tugas sekolah atau kuliah, dan melupakan pekerjaan menjadi terbengkalai karena bermain game.
  • Perubahan pola makan dan istirahat. Efek dari bermain game juga akan membuat waktu makan dan istirahat menjadi tidak terkontrol apalagi sampai harus begadang demi memainkan game online tersebut.
  • Mengganggu kesehatan. Akan mengakibatkan kelelahan mata, mengganggu sirkulasi darah dan menekan pembuluh darah vena disekitar anus, sehingga menyebabkan mati rasa, kesemutan, kelemahan atau kerusakan otot pada tangan dan jari serta menurunnya sistem kekebalan tubuh sehingga lebih mudah terserang penyakit.

COLLISION DETECTION

Image result for collision detection


       Setiap program game yang akan kita buat sangat membutuhkan suatu algoritma yang dinamakan Collision Detection atau Deteksi Tubrukan. Apa itu Collision Detection? Apa Fungsi dari aloritma tersebut? Untuk itu saya akan menjelaskan tentang Collision Detection.

        Collision Detection adalah proses pengecekan apaka beberapa objek spesial saling bertumpuk atau tidak. Jika ternyata ada dua buah objek saling bertempuk, maka kedua objek tersebut dapat dikatakan saling bertumpukkan. Metode ini juga sering digunakan dalam membuat game antara objek dengan objek atau objek dengan sebuah frame atau pembatas. Sebagai contoh game Snake yang menggunakan metode Collision Detection antara kepala ular yang kita perintah lewat keyboard denan objek tujuan atau pembatas sebuah arena game. Contoh lain pada Collision Detection adalah pada game shooter, yaitu pada peluru dan objek sasaran akan menjadi sebuag deteksi tabrakan. Untuk membuat metode deteksi tabrakan dengan menggunakan logika if-else.

        Algoritma untuk mendeteksi Collision (tabrakan) sangat dibutuhkan untuk program game. Flash mulai versi 5 keatas menyediakan metode yang dinamakan hitTest untuk memeriksa apakah sebuah movie clip bertabrakan dengan movie yang lain. Sebelum metode hitTest ini tersedia, seorang programmer flash harus mendeteksi secara manual koordinat sebuah movie clip, apakah movie clip ini bertabrakan dengan movie clip yang lain. Tentunya cara ini sangat merepotkan karena harus mempertimbangkan pula ukuran movie clipnya.



Sumber :
http://dzakitajudin.blogspot.co.id/2016/06/interaksi-fisik-dalam-teknologi-game_12.html
http://cahyoikhsan.blogspot.co.id/2016/05/petgame-interaksi-fisik-dalam-teknologi.html
http://i-niblog.blogspot.co.id/2017/04/interaksi-fisik-dalam-teknologi-game.html

Jumat, 21 April 2017

Arsitektur Game Engine

Judul/Bab      :   ARSITEKTUR GAME ENGINE
Nama              :   Lutfianto Triatmojo (TUGAS 4)
NPM                :  56414183
Kelas              :    3IA21
Mata Kuliah :     Pengantar Teknologi Game
Nama Dosen :    Syefani rachma deski

TUGAS


1.Pengertian dari arsitektur game engine?
2.Sebutkan 2 contoh game engine dan jelaskan apa engine yang digunakan?

1. Arsitektur Game Engine

Arsitek adalah pelajaran untuk membuat rancangan dari bangunan. Sedangkan  arsitektur mesin game adalah system perangkat lunak yang  dirancang untuk menciptakan dan pengembangan video game. Dapat dikatakan  bahwa arsitektur mesin game itu adalah rancangan dari sistem perangkat  lunak dari game itu sendiri.

Tahap awal dari merancang suatu game adalah memilih jenis game yang akan  dibuat agar dapat lebih terfokus dalam mengerjakannya. Selanjutnya adalah  mendesaian game yang akan dibuat. Setelah kita memiliki desain game,  langkah berikutnya adalah mengimplementasikan desain tersebut menjadi  source code. Apabila source telah selesai dirancang, maka game tersebut  dapat dimainkan dan digunakan sesuai yang diinginkan oleh sang pembuat  game. Apakah game tersebut dibuat untuk dikomersilkan atau dikembangkan  oleh orang lain.

Beberapa elemen yang terdapat dalam game engine, yaitu:
      a)      Tools/Data
Pada pengembangan game paling tidak dibutuhkan beberapa tools seperti 3d model editor, level editor dan graphics programs. Bahkan jika diperlukan, seringkali kita mengembangkan game engine tersebut dengan menambahkan beberapa code dan fitur yang diperlukan.

      b)      System
System adalah bagian dari game engine yang berfungsi untuk melakukan komunikasi dengan hardware yang berada di dalam mesin. System adalah bagian yang membutuhkan perubahan yang cukup banyak apabila dilakukan implementasi pada platform yang berbeda. Di dalam system sendiri terdapat beberapa sub system seperti graphics, input, sound, timer, configuration. System bertanggung jawab untuk melakukan inisialisasi, update dan mematikan sub system yang terdapat di dalamnya.

      c)       Console
Console dapat merubah setting game dan setting game engine di dalam game tanpa perlu melakukan restart pada game tersebut. Console biasa digunakan dalam proses debugging, seperti misalnya apabila game engine tersebut mengalami error maka kita hanya mengoutputkan error message tersebut ke dalam console tanpa harus melakukan restart.

      d)      Support
Support merupakan bagian yang sering digunakan pada system di galam game engine. Support berisikan rumus-rumus matematika yang biasa digunakan, vector, matrix, memory, file loader. Merupakan dasar dari game engine dan hampir digunakan dalam semua project game engine.

      e)      Renderer/Engine Core
Renderer/engine core terdiri dari beberapa sub yaitu visibility, collision detection dan response, camera, static geometry, dynamic geometry, particle systems, billboarding, meshes, skybox, lighting, fogging, vertex shading dan output.

      f)       Game Interface
Game interface merupakan layer antara game engine dan game itu sendiri. Berfungsi sebagai control yang bertuuan untuk memberikan interface apabila di dalam game engine tersebut terdapat fungsi yang bersifat dinamis sehingga memudahkan untuk mengembangkan game tersebut.

      g)      The Game
Game merupakan inti dari penggunaan game engine sendiri, sehingga ini tergantung bagaimana pengguna dalam mengembangkannya

2 Contoh Game Engine

Image result for frostbite engine

Frosbite Engine  Bisa dibilang Game Engine ini adalah saingan IW Engine, karena Grafik yang ditampilkan dalam Engine ini sangatlah dahsyat. Contoh game yang dibuat dengan engine ini sendiri seperti Battlefield 3, Need For Speed The Run, Dll. Namun game engine ini tidak mendukung dengan DX 9, dan juga Windows XP. Tetapi dapat dimaklumi, karena engine ini menggunakan DX 11 secara maksimal, sayapun dibuat kagum akan grafik dahsyat yang ditampilkan dari awal Battlefield 3 dimulai.

Image result for rage engine

RAGE Engine  Bukan Engine game RAGE lho, melainkan RAGE (Rockstar Advanced Game Engine), dibuat Rockstar San Diego tahun 2004, dan dimulai dari game Bully. Pembuatan game-game dengan Engine ini dibantu dengan Euphoria, yang membuat animasi tokoh semakin realistis. Euphoria ini juga yang merupakan software 3d utama untuk membuat Sequel game Max Payne 3 Keunggulan dari GE ini adalah kemungkinan memuat game open-world tanpa loading (seperti GTA IV, yang memungkinkan kita memasuki kios-kios burger tanpa loading) yang sangat luas, AI yang kompleks, Draw Distance Render yang cukup jauh, juga sirkulasi Cuaca yang realistis. Dengan bantuan Euphoria, pergerakan AI yang tidak "robot" dan animasi-animasi realistis lainnya juga menjadi nilai plus GE ini. Huaa.... dan yan pastinya Game Engine ini bagus banget.

sumber :
https://www.babastudio.com/blog/10-game-engine-terbaik-saat-ini

Review 2 Game yang Menggunakan AI

Judul/Bab : Review Game yang Menggunakan AI
Nama : Lutfianto Triatmojo (Tulisan 3)
NPM : 56414183
Kelas : 3IA21
Mata Kuliah : Pengantar Teknologi Game
Nama Dosen : Syefani Rachma Deski

Review 2 Game yang Menggunakan AI
1. Game Counter Strike


Game di atas bergenre Game First Person Shooter (fps) adalah salah satu jenis game (genre) yang digemari menggunakan pandangan orang pertama di mana pemain seolah-olah menjadi karakter utama dalam game yang berpusat pada permainan di sekitar senjata-senjata dan peluru tempur. First Person Shooter  jenis 3D game shooter yang menampilkan orang pertama sudut pandang dengan pemain yang melihat aksi melalui mata karakter permain. Tidak seperti orang ketiga penembak yang terlihat dari bagian belakang atau samping, yang memungkinkan gamer untuk melihat karakter mereka mengendalikan. Elemen desain utama adalah pertempuran, terutama yang melibatkan senjata api. Orang jujur pertama dapat dianggap sebagai genre yang berbeda dalam dirinya sendiri, atau jenis permainan penembak, pada gilirannya sebuah subgenre yang lebih luas permainan aksi genre. sebagai contoh pada game FPS yang terkenal adalah sebagai berikut.
Counter-strike merupakan game yang diakui paling keren oleh para gamer seperti pada survey oleh salah satu forum IT Telkom. Dan yang perlu ketahui, game ini merupakan modifikasi total dari game Half-Life. Game ini mengusung beberapa senjata yang benar-benar ada di dunia nyata dan beberapa masih operasional di kesatuan militer. Counter-strike membawa banyak perubahan yang sangat berarti pada gameplay FPS multiplayer masa kini. Dibanding menggunakan metode “kill them all” ala Quake atau Half-Life, Counter-strike menerapkan “team based” gameplay, yang artinya setiap pemain harus bergerak secara tim dan mementingkan kerjasama tim. Hal ini ternyata sangat disukai konsumen, moding Counter-strike meledak dipasaran. Bahkan sampai saat ini Counter-strike dengan berbagai turunannya masih menjadi game yang selalu hadir di kompetisi electronic sport di seluruh dunia.

2. Game Dota 2

Siapa tak kenal Dota 2, game yang sudah dimainkan hampir 1,2 juta orang. Game ini jadi salah satu game dengan genre MOBA terpopuler di luar dan dalam negeri. Terlebih kehadiran turnamen Dota 2 terbesar di seluruh dunia, The International, menambah heboh game ini. Namun tahukah kamu Dota 2 awalnya bahkan bukanlah sebuah game yang berdiri sendiri? Lebih lanjutnya simak ulasan sejarah Dota 2 dari Dunia Games:

Kejayaan Starcraft dan Aeon of Strife



Embrio dari video game Defense of the Ancient atau Dota datang dari modifikasi game Starcraft Brood War buatan salah seorang pengguna. Map modifikasi tersebut bernama Aeon of Strife atau AoS. Dalam AoS pemain mengendalikan satu karakter dengan tujuan utama AoS adalah menghancurkan bangunan kunci milik pemain musuh. Untuk mencapai tujuan tersebut pemain dibantu oleh pasukan yang dikendalikan AI bernama “creep”.

Dari situlah muncul game bergenre MOBA untuk pertama kalinya, sebuah genre yang terlihat seperti gabungan Real Time Strategy dan Role Playing Game dengan tambahan aksi di dalamnya. Pada era AoS konsep permainan masih sangatlah sederhana, tak ada level karakter hero dan bahkan tak ada skill-skill unik tertentu. Pemain hanya bisa memperkuat karakter dengan cara upgrade menggunakan gold yang dikumpulkan dari membunuh “creep”.

Munculnya Warcraft 3 dan Lahirnya DotA

Pada tahun 2002 Blizzard Entertainment merilis Warcraft 3: Reign of Chaos. Game ini membuat kehebohan tersendiri di kalangan modder (penggiat modifikasi sebuah game) Starcraft. Dengan game engine yang lebih baik dari Starcraft ditambah tools modifikasi yang lebih luwes menjadi salah satu penyebab kehebohan Warcraft 3 di kalangan modder Starcraft.

Pada saat inilah datang Eul, salah seorang modder yang berusaha membuat ulang AoS ke dalam engine Warcraft 3: ROC dengan menggunakan nama Defense of the Ancients atau DotA. Ketika masih ditangan Eul, DotA masihlah dalam tahap Alpha. Belum ada PvP lima lawan lima, hanya ada lima pemain melawan lima karakter hero yang dikendalikan oleh AI.



Setelah beberapa lama mencoba mengembangkan DotA, Eul mendadak hilang dari komunitas modder. Lalu datanglah seorang pengguna bernama Guinsoo dan Pendragon yang melanjutkan pengembangan proyek DotA. Mereka memodifikasi DotA milik Eul dan membuat DotA versi mereka sendiri yang berjudul DotA: Allstars. DotA: Allstars ini yang menjadi map DotA yang umum kita mainkan di Warcraft 3.

Seiring waktu jumlah pemain semakin banyak, pada saat inilah Guinsoo dan Pendragon mengajak Icefrog juga Neichus untuk turut membantu pengembangan proyek DotA. Berawal dari versi 4.xx, Guinsoo dan Pendragon terus terlibat dalam proyek DotA sampai versi 5.xx. Pemain semakin banyak dan kompetisi pun jadi bermunculan, sampai akhirnya map versi 5.84c v2 jadi map DotA paling stabil yang digunakan untuk kompetisi.

Pada versi awal map DotA, masih banyak hal yang belum muncul dalam game ini. Karakter Roshan baru muncul pada map versi 4.0a ketika Guinsoo pertama kali mengembangkan DotA. Beberapa hero seperti Tidehunter, Ursa Warrior, Atropos the Bane Elemental, Keeper of the Light, Tinker, Ogre Magi, Pudge, dan Sand King bahkan baru diperkenalkan pada map 5.xx.



Tahun 2005 setelah perilisan map DotA versi 6.00. Guinsoo dan Pendragon memutuskan untuk berhenti dari dunia modifikasi map. Proyek DotA pun akhirnya diteruskan oleh Icefrog sejak map versi 6.01. Memasuki tahun 2009 diketahui Guinsoo dan Pendragon ternyata bergabung dengan Riot Games dan membuat League of Legends. Meski begitu Icefrog masih terus memilihara map DotA sampai sekitar tahun 2010.

Tahun tersebut jadi titik tolak perkembangan DotA. Icefrog mengumumkan bahwa dirinya telah dipercaya oleh Valve untuk mengembangkan sekuel DotA yang berdiri dalam sebuah game sendiri bernama Dota 2. Tak seperti League of Legend ataupun Heroes of Newerth, Valve meyakinkan bahwa Dota 2 akan sama persis layaknya DotA. Sehingga para pemain lama tak perlu dikhawatirkan harus mempelajari mekanisme game dari awal lagi.

Kisah DotA Berlanjut di Dota 2



Pada 9 Juli 2013, Dota 2 akhirnya resmi terbuka untuk dimainkan secara umum. Modifikasi map Warcraft 3 tersebut pun akhirnya melanjutkan kisahnya dalam kemasan baru yaitu Dota 2. Sampai saat ini Dota 2 masih jadi salah satu game MOBA favorit. Di luar dari perdebatan yang ada di dalam komunitas, tetap saja Dota berkembang berkat antusias komunitasnya. Bahkan turnamen The International pun bisa jadi besar berkat dukungan komunitas yang turut menyumbang total hadiah yang didapatkan melalui Compendium.

Sampai saat ini sudah sangat banyak sekali perubahan yang terjadi pada Dota 2, mulai dari layout map, mekanisme hero, item-item baru dan lain sebagainya. Meski begitu perubahan-perubahan inilah yang membuat Dota tetap menarik dimainkan sampai saat ini.

Sumber :
https://duniagames.co.id/news/100-sejarah-dota-2-mulai-dari-starcraft-warcraft-hingga-perkawinan-icefrog-dengan-valve